Suatu ketika di awal Januari 2018, kami sampai di kediaman beliau untuk suatu urusan di Jakarta. Pagi skitar jam 08.00 lanjut bergerak menuju suatu alamat dalam hal iniu beliau yang tahu karena telah janjian sebelumnya, sampai di tujuan kok sepi??? langsung telp eh…ternyata sudah pindah rumah jadilah belok arah dan muter muter lewat jalan tikus menuju lokasi baru sesuai arahan dan tetap kena macet lagi berjam-jam, Harus diakui karena serba dadakan, jadi tidak terencana dengan baik,kurang update info juga, dan lain sebagainya, jadi waktu banyak terbuang dan tidak efektif. Semula infonya kami akan menuju titik A, yang diperkirakan bisa ditempuh dalam waktu sekian menit sampai tujuan, setelah di telphon ternyata yang bersangkutan sudah tidak di alamat itu lagi, dan menyarankan ketemu di titik B saja. Oke kami bergerak menuju titik B. Belum sampai ke tujuan telphon masuk dan mengatakan bahwa ybs akan ke titik C, jadi ketemu di sana saja….Olala!! dan ternyata titik C yang dimaksud ini adalah sebuah clinic kecantikan yang mungkin adalah langganan beliau, kami menunggu di lobby sampai beliaunya keluar…ketemu dan berbincang sejenak dan selesai !! waktu menunggu lebih lama daripada waktu ketemunya…alamak !!
seharian capek terjebak macet setelah muter muter menuju lokasi calon buyer baru Alhasil makan siang terlambat total….sudah hampir jam tiga sore baru berkesempatan, itupun karena jalur pulang setelah urusan dengan buyer beres melewati resto rumah makan padang langsung dech belok singgah untuk makan siang, Sebenarnya sudah kelewat jauh dari masa kritis jam makan siang, sehingga biarpun hidangan penuh di meja makan rasanya urusan nafsu makan jadi agak tersendat…alias gak bisa lahap….owgh!!
